Keberhasilan Lawatan Perdana Presiden Donald J. Trump Ke Timur Tengah Pada 12–16 Mei 2025

WASHINGTON, D.C. | brigadepasopati.com – Diumumkan Gedung Putih, pada Sabtu (17/5/2025). Gedung Putih dengan bangga mengumumkan keberhasilan lawatan perdana Presiden Donald J. Trump ke Timur Tengah pada 12–16 Mei 2025, yang memicu gelombang investasi lintas-sektor senilai lebih dari USD 2 triliun.

Komitmen ini meliputi:
– USD 600 miliar paket kecerdasan buatan, energi bersih, infrastruktur, dan pertahanan bersama Kerajaan Arab Saudi.
– USD 1,2 triliun perjanjian pertukaran ekonomi ditambah USD 243,5 miliar kontrak komersial-pertahanan dengan Negara Qatar.
– USD 200 miliar kesepakatan teknologi cloud, penangkapan karbon, mobilitas udara, dan sistem pertahanan terpadu dengan Uni Emirat Arab.

Kesepakatan bersejarah ini, yang mendapat sorotan luas dari The Wall Street Journal dan Reuters, menegaskan posisi Amerika Serikat sebagai mitra utama transformasi ekonomi Teluk sekaligus pendorong terciptanya ratusan ribu lapangan kerja bergaji tinggi di dalam negeri. Para pemimpin korporasi, mulai Ruth Porat (Alphabet-Google), Andy Jassy (Amazon), hingga Jim Taiclet (Lockheed Martin) memuji iklim investasi pro-pertumbuhan Pemerintahan Trump yang memfasilitasi transfer teknologi, pelatihan keterampilan, serta integrasi rantai pasok antara AS dan sekutu strategisnya di kawasan.

Presiden Trump menekankan bahwa inisiatif “Prosperity Through Partnership” tidak hanya memperkuat ekonomi Amerika, tetapi juga meningkatkan stabilitas regional dengan mendorong adopsi teknologi pertahanan mutakhir dan proyek energi rendah karbon. Departemen Perdagangan AS akan membentuk Satuan Tugas Implementasi Timur Tengah untuk memantau realisasi kontrak, memastikan kepatuhan ekspor, dan melapor triwulanan kepada Kongres mengenai dampak ekonomi serta kemajuan lapangan kerja. (*)