Prosedur Penanganan Kasus Tewasnya Pelajar SMP Oleh Polres Tulungagung Sudah Benar

TULUNGAGUNG | brigadepasopati.com – Pada 19 Desember 2023, bertempat di ruang penyidik Satreskrim UPPA Polres Tulungagung, Ipda Fatahillah menyatakan, “bahwa proses penanganan perkara atas meninggalnya seorang pelajar SMPN 1 Ngunut oleh pelatihnya sudah tepat dan sesuai prosedur yang benar”.

Hasil autopsi atas pelajar dengan inisial FEB menunjukan adanya benturan yang menyebabkan trauma di kepala, begitu pula dengan reka adegan yang dilakukan oleh pelaku memang benar adanya adegan benturan kepala. Yang terkait dengan sakitnya FEB, yang sudah dirawat di rumah sakit sejak hari Minggu (19/11/2023) hingga akhirnya nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (22/11/2023). Dan selanjutnya jenazah dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKFM) RSUD dr Iskak, untuk dilakukan autopsi.

Ipda Fatahillah menyatakan, “bahwa penetapan tersangka atas D yang merupakan pelatih FEB sudah melalui tahapan dan analisa yang benar.” Hal ini sangat kontradiktif dengan kesaksian pengacara keluarga D yang menyatakan bahwa terjadi mal praktek atas penetapan tersangka D atas meninggalnya FEB. Nur Endah pengacara tersangka D menjelaskan bahwa reka adegan dan fakta dilapangan sangatlah janggal dan ketika dihubungi lewat WA oleh awak media, Nur Endah menyatakan, “biar saja Pengadilan nanti yang membuktikan.”